Jumat, 11 September 2020

BELAJAR BARENG KOMUNITAS ODOP

 

            


              Mungkin tidak asing dengan komunitas ODOJ (One Day One Juz), atau ODOA (One Day One Ayat), atau juga komunitas ODOP (One Day One Post). Namun bagi saya yang komunitas ODOP ini yang saya baru tahu beberapa bulan terakhir ini.

Dunia literasi rasanya tidak asing bagi saya, namun mengistiqomahkannya untuk tetap menggenggam semangat berliterasi itu yang masih sulit. Meskipun sudah suka dengan dunia literasi ini sejak usia remaja. Kalau saya pribadi jika  tidak ada yang monitoring, evaluasi, dan komunitas yang mempunyai frekuensi yang sama dalam hal literasi maka sulit untuk tetap on track berliterasi setiap hari. Nah literasi ini saya maksud adalah tulis menulis.

Oleh karenanya saya mencoba bergabung dengan komunitas ODOP ini. saya yakin insya Allah dengan bergabung dengan komunitas ini, maka saya akan termonev dalam menulis. Bagaimana tidak? Setiap hari selalu ada presensi dan setor tugas. Sepertinya kok kelihatan terpaksa ya, iya saya sendiri mempunyai prinsip. Kalau untuk kebaikan saya memakai metode 3 Sa, pertama dipaksa dulu dalam mengerjakan, kedua terpaksa mengerjakan, akhirnya karena dipaksa  maka akan berlanjut ketiga yaitu terbiasa mengerjakan.

Beberapa strategi yang saya lakukan agar bisa lulus di komunitas ini adalah, saya harus benar-benar menyempatkan waktu untuk menulis setiap hari  di tengah kesibukan yang luarbiasa dan bejibun ini. Meski kondisi pandemi ternyata kegiatan dan hal-hal yang dilakukan makin banyak, terutama berhubungan dengan pembelajaran. Baik untuk menyiapkan pembelajaran Anak ideologis di sekolah, maupun anak biologis di rumah. Belum lagi hal lain baik urusan domestik, maupun urusan online ini sama-sama menyita waktu yang luarbiasa banyak.

Makanya strategi saya, pertama banyak membaca buku/artikel, kapan waktu membaca yang tepat, saat saya lelah mengoreksi tugas siswa, membuat materi pembelajaran. Maka tempat yang tepat ya dikantor. Kedua  menulis di waktu tepat, waktu yang tepat untuk menulis adalah saat ada ide. Namun sayangnya ide itu datang kadang disaat waktu yang kurang tepat. Maka sebaik mungkin ada waktu khusus untuk menulis, kalau saat ada ide maka buat outline dahulu. Ketiga baca teliti aturan, postingan di group. Nah hal yang penting lainnya adalah membaca teliti aturan group, pengumuman dan lain-lain, agar tidak sampai kelewat informasi penting lainnya. Keempat, baca tulisan sesama teman di komunitas, karena dengan ini akan menambah kekayaan ilmu tentang menulis.

Dengan strategi yang saya tulis diatas berharap di komunitas ODOP ini saya bisa istiqomah menulis, dan mempunyai teman-teman yang sefrekuensi, saling mendukung dalam menulis. Karena menulis tak hanya membutuhkan kelihaian kombinasi tangan dan pikiran namun lebih pada jam terbang menulis. Bismillah semoga saya bisa lulus.


#OneDayOnePost

#ODOP

#ODOPChallenge1

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar