Jumat, 16 Oktober 2020

Aku, di antara kamu dan ibumu : sebuah ulasan cerpen

 



Karya Nurhidayatunnisa

Pa kabar Sobat? Ada yang suka baca cerpen? Wah kalau suka seperti saya nih, sukanya baca cerpen, kalau cerbung kepanjangan hehe. 

Kali ini saya mau mengulas sebuah cerpen yang masih gress ditayangkan di ngodop.com  taggal 15 Oktober kemarin, keren ya tulisan mbak Nurihidayatunnisa ini bisa nangkring tulisannya. Selamat ya mbak!.

Unsur intrinsik cerpen

1.      Tema

Cerpen ini menceritakan tentang kehidupan dalam sebuah keluarga kecil, seorang anak, ibu dan menantunya.

 

2.      Tokoh

Aku : aku di sini adalah seorang yang menceritakan kejadian yang terjadi dalam cerita di keluarga tersebut, tanpa menyebut nama. Sosok yang nurut sama empunya, yaitu perkakas di dapur

 

Kamu: Pemeran utama di cerpen ini, sosok kesayangan dari seorang ibu meskipun mempunyai hati yang dingin dan kurang peduli. Saat ibunya bersedih karena tidak bisa memberikan makanan terbaik malah pergi tanpa pamit, dan ketika ibunya menyiapkan makanan special di hari kelahiran  ibunya justru ia tak ingat sama sekali.

 

Ibu: dia adalah sosok penyanyang sekali kepada anaknya bahkan juga menantunya terbukti bahwa ia sangat peduli dengan makanan kesukaan anaknya bahkan sedih ketika anaknya belum makan. Tidak hanya itu sosok ibu penyayang ini juga sangat berharap anaknya bergaul dengan orang yang baik pula.

 

3.      Alur

Menggunakan alur maju di awali dengan cerita awal saat tokoh utama datang ke rumah, dihampiri tokoh kedua selanjutnya juga hampir sama di hari-hari berikutnya.

 

4.      Latar

Di sebuah rumah sederhana  yang ada kamar dan dapur sederhana pula.

 

5.      Sudut pandang

Cerita pendek ini menggunakan sudut pandang orang pertama.

 

6.      Gaya Bahasa

Gaya Bahasa dari cerpen ini begitu sangat terasa sastranya. Jika tidak membeca dengan seksama maka akan bingung alur ceritanya.

 

7.      Amanat

Amanah dari cerpen ini yang bisa di ambil oleh pembaca adalah, kebahagiaan sederhana seorang ibu adalah jika seorang anak mampu membahagiakan dengan sederhana pula. Meskipun hanya berupa kata. Namun seorang ibu juga tidak sedikitpun berkurang kasih sayangnya meskipun anaknya lupa dengan kata-kata saying pada ibunya. Bahkan pengorbananan seorang ibu masih sama bahkan lebih meskipun anak sudah mempunyai keluarga sendiri. namun jangan ditanya jika seorang anak tersebut menafikkan nasehat ibunya dengan bergaul dengan seseorang yang memang buruk secara akhlak, maka ibu akan marah dan naik pitam. Karena tidak ingin anaknya ikut terjerumus dalam lubang kemaksiatan.

 

Unsur ekstrinsik cerpen

 

1.      Latarbelakang masyarakat

Hidup ditengah masyarakat sosok preman perusak kampong, dari sini kita bisa melihat bahwa kampung tersebut ada sebagian kecil masyarakatnya yang berakhlak tidak baik. Yang mampu menarik sosok manuasia yang terombang ambing tanpa pegangan.

 

2.      Latar belakang penulis

Nurhiyatunnisa adalh nama pena dari mbak Isnania, seorang perempuan yang mengabdikan dirinya bekerja sebagai administrasi keuangan di sebuah RSUD di Kec Mandau- Duri.  Mengunjungi salah satu media sosialnya, mbak yang satu in memang suka dunia tulis menulis, salah satunya adalah cerpen terbaru di ngodop.com ini. Ia menumpahkan karyanya lewat blog nurhidayatunnisa.com.

 

3.      Nilai yang terkandung di dalam cerpen

Nilai  Moral : cerpen ini menggambarkan bahwa seorang ibu bagaimananpun akan tetap menyayangi anaknya hingga dewasa bahkan berumahtangga, namun jika anak tersebut sudah melenceng dari jalan kebaikan maka ibu secara fitrah akan marah. Dan kebahagaiaan sederhana dari seorang ibu ternyata juga sangat sederhana, tapi kadang anak takk menyadarinya.

 

Nilai Sosial: Masih ada penyimpangan sosial disekitar, sosok preman adalah salah satu buktinya. Jika tak bisa menjaga diri maka akan lebur diri

 

Nilai Budaya: seorang yang sudah berumah tangga biasanya keperluan makan dll, akan dicukupi mandiri oleh suami atau istrinya. Namun di cerpen ini, karena sang ibu masih tinggal bersama keluarga ini maka sang ibu masih sangat peduli dengan kehidupan anaknya termasuk soal makan.

 

Demikian ulasan tentang cerpen aku, di antara kamu dan ibumu karya mbak Hiadayatunnisa. Jika ada saran atau masukan monggo ya.  


#ODOP CHALLENGE 6

#OneDayOnePost Batch8

1 komentar:

  1. Aku tadi mau ambil cerpen ini loh kak untuk diulas, tapi berat banget akhirnya gak jadi, apalagi menentukan siapa tokoh aku dalam cerpen ini. Akumalah mengira tokoh aku ini adalah tumbuhan tebu dan rendang karena di 2 paragraf terakhir kalau tidak salah saya merasa tokoh aku ini adalah 2 benda yang menarasikan cerita yang dilihatnya 😂 tapi gak tau juga deh harus tanya ke penulisnya langsung keknya untuk memastikan siapa tokoh aku ini 🙏🏻

    BalasHapus